Indonesian Robotic Olympiad 2007 yang digelar Mikroskil Robotic Centre (MRC) dengan tema "Robotic For The Better Future" di Atrium Mall Taman Anggrek Jakarta dari tanggal 19 s.d. 24 Juni 2007 berlangsung meriah dan sukses serta mendapat tanggapan positif dari insan pers dan masyarakat Jakarta.
Kompetisi IRO 2007 dinilai banyak kalangan merupakan event bergengsi dan dari tahun ke tahun pesertanya terus meningkat dari berbagai kota di Indonesia. Hal ini tidak terlepas dari banyaknya liputan dari berbagai media elektronik seperti RCTI, Global TV, SCTV, serta media cetak lainnya.
IRO 2007 diikuti 40 tim yang berasal dari berbagai kota di tanah air, seperti Medan, Padang, Jakarta, Bandung, dan Semarang, serta Surabaya juga mengirimkan pesertanya dalam ajang bergengsi kali ini. Medan mengirimkan 11 tim (31 orang) untuk mengikuti IRO 2007 ini, yakni dari sekolah Sutomo 1, Sutomo 2, Methodist 2, Methodist 3, W. R. Supratman 1, dan SIS, baik tingkat Junior maupun Senior.
Menurut Bambang Rusli, B.Sc. selaku penyelenggara IRO 2007 dalam konferensi press disela-sela kompetisi berlangsung mengatakan sangat puas dengan hasil yang dicapai pada IRO 2007 kali ini dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini berkat dukungan dari sponsor Acer, Microsoft, Fish & Co. Jakarta, STMIK-Mikroskil Medan, dan terutama Mall Taman Anggrek Jakarta sebagai penyedia sarana prasarana.
Kompetisi IRO 2007 berlangsung selama dua hari dari tanggal 23-24 Juni 2007 dengan mempertandingkan dua kategori pertandingan berdasarkan tingkat usia peserta, yakni Kategori Junior (SD Kelas 6 – SMP Kelas 2) dan Kategori Senior (SMP Kelas 3 – SMA Kelas 3).
Kategori Junior mempertandingkan "Robot Basket Ball", dimana para peserta wajib merancang robot yang dapat melemparkan bola pingpong sebanyak-banyaknya ke dalam keranjang basket yang telah tersedia dan juga memperhitungkan jarak lempar. Pemenang Kategori Junior pada IRO 2007 yakni Juara 1 Tim Machronom, Juara 2 Tim ABCDE, dan Juara 3 Tim XP, dimana kesemuanya digondol oleh tim dari Surabaya.
Sedangkan Kategori Senior mempertandingkan "Robot Pelari Rintangan (Robot Hurdles Run)", dimana peserta harus membuat robot yang dapat berjalan dengan kaki dan melewati rintangan berupa tanda warna di dalam arena kompetisi dan menuju ke garis finish dengan waktu tercepat. Pemenang Kategori Senior pada IRO 2007 yakni Juara 1 Tim Olinaire (Medan), Juara 2 Tim Mavericks (Surabaya), dan Juara 3 Tim Frozen Throne (Jakarta). Selain itu, untuk penilaian robot yang paling inovatif dimenangkan oleh Tim Nascar Bandung melalui pemilihan yang dilakukan langsung oleh representatif dari Acer.
Tim Olinaire (Medan) yang beranggotakan Wilson Joenardi, Win Jhonson (SMA Sutomo 1), dan Suwandi (SMA Sutomo 2) mengatakan bahwa mereka datang ke Jakarta untuk mempertahankan Juara 1 IRO 2006 yang mereka sandang selama ini. Kompetisi kali ini jauh lebih berat dari tahun lalu, dimana peserta lain berupaya mengalahkan mereka.
Pemenang pertama IRO 2007 baik Kategori Junior dan Senior beserta robot paling innovatif mendapat notebook Acer untuk setiap kategorinya sekaligus mewakili Indonesia dalam WRO 2007 (World Robotic Olympiad) 16 s.d. 18 Nopember 2007 di Taipei, Taiwan dan pemenang kedua serta ketiga mendapatkan Kit Robotic dari Mikroskil Robotic Centre dan Lego Education.